
KABUPATEN MAGELANG – Lazismu Kabupaten Magelang bersinergi bersama Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah Kabupaten Magelang menyelenggarakan kegiatan edukasi cegah stunting. Kegiatan ini diberikan kepada ibu hamil, ibu menyusui, dan balita yang teridentifikasi mengalami gizi buruk dan stunting. Acara berlangsung pada Jum’at (22/09) di Balai Desa Sriwedari, Kecamatan Salaman, Kabupaten Magelang.
Salah satu masalah utama yang dihadapi dalam pertumbuhan generasi penerus bangsa adalah stunting, yaitu kondisi ketika anak-anak mengalami gangguan pertumbuhan fisik dan kognitif akibat kekurangan gizi kronis pada seribu hari pertama kehidupan mereka, mulai dari masa kehamilan hingga usia dua tahun. Sebagai salah satu provinsi terbesar di Indonesia, Jawa Tengah juga tidak luput dari masalah ini.
Kegiatan pencegahan stunting ini mendapatkan apresiasi dari Camat Salaman di Balai Desa Sriwedari Kecamatan Salaman. Acara yang diikuti oleh ibu-ibu hamil, menyusui dan balita ini berisi edukasi pola hidup sehat serta penyerahan bantuan paket sembako dan 120 kaleng Rendangmu dari Lazismu. Turut hadir dalam acara tersebut antara lain Kepala Desa Sriwedari, Perangkat Puskesmas Salaman 1. Dalam menghadapi masalah tersebut, zakat dari umat Islam diyakini mampu bersumbangsih dalam mengatasi permasalahan sosial tersebut. Salah satu program penanganan pencegahan stunting yang digagas oleh Lazismu adalah program Tingkatkan Kemampuan Gizi Seimbang, yaitu program pencegahan gizi buruk anak agar dapat tumbuh dan berkembang secara optimal dan maksimal, dengan disertai kemampuan emosional, sosial, dan fisik yang siap untuk belajar serta mampu berinovasi dan berkompetisi pada tingkat global. Bentuk programnya adalah dengan cara perbaikan terhadap pola makan dan pola asuh serta terdistribusinya bantuan nutrisi untuk ibu dan anak. Tujuan dari program ini adalah pencegahan dan penanggulangan masalah gizi.